Jakarta (ANTARA) – Sebuah studi mengatakan rasa kantuk yang timbul terus menerus dapat membuat seseorang merasa satu dekade lebih tua akibat kekurangan waktu tidur yang berkualitas.Medical Medical Daily, Kamis (28/3), sebuah studi yang diterbitkan menjadi dua bagian dalam jurnal ilmiah Proceedings of the Royal Society B, para peneliti di Universitas Stockholm menyelidiki hubungan antara cara seseorang memandang usia dan tidurnya yang hasilnya terbukti memiliki hubungan satu sama lain.
Rasa kantuk dapat membuat seseorang merasa satu dekade lebih tua. Hanya kurang tidur dalam waktu dua malam saja, seseorang dapat merasakan usia bertambah empat tahun lebih tua.
“Mengingat tidur sangat penting untuk fungsi otak dan kesejahteraan secara keseluruhan, kami memutuskan untuk menguji apakah tidur menyimpan rahasia untuk menjaga rasa awet muda. Usia lebih dari sekedar persepsi. Kami tahu mereka yang merasa lebih muda dari usia sebenarnya, hidup lebih sehat dan lebih lama,” kata peneliti dari Departemen Psikologi Universitas Stockholm Leonie Balter.